Sandiaga Uno. Dok. Kargoku |
Saat beliau berusia 16 tahun, keluarga Sandiaga Uno pindah ke Jakarta dan Sandiaga Uno memulai pendidikannya di SMA Negeri 8 Jakarta.
Setelah lulus SMA, Sandiaga Uno melanjutkan studinya di Universitas Trisakti, Jakarta dan lulus pada tahun 1993 dengan gelar Sarjana Ekonomi.
Setelah lulus kuliah, Sandiaga Uno memulai karir di perusahaan sekuritas PT Bimantara Citra Tbk. selama dua tahun sebelum memulai usaha sendiri.
Setelah lulus kuliah, Sandiaga Uno memulai karir di perusahaan sekuritas PT Bimantara Citra Tbk. selama dua tahun sebelum memulai usaha sendiri.
Sandiaga Uno kemudian mendirikan perusahaan investasi PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. pada tahun 1998, bersama dengan para pengusaha lainnya seperti Edwin Soeryadjaya dan Fadjar Suhartono.
Bersama PT Saratoga Investama Sedaya Tbk, Sandiaga Uno memiliki pemikiran untuk lebih banyak berinvestasi di sektor infrastruktur di Indonesia dan membantu pengembangan perekonomian nasional.
Bersama PT Saratoga Investama Sedaya Tbk, Sandiaga Uno memiliki pemikiran untuk lebih banyak berinvestasi di sektor infrastruktur di Indonesia dan membantu pengembangan perekonomian nasional.
Selain itu, Sandiaga Uno juga terlibat dalam banyak organisasi seperti Indonesia Chamber of Commerce and Industry (KADIN), The Young Presidents' Organization (YPO), dan Indonesia Heritage Foundation.
Pada tahun 2017, Sandiaga Uno bergabung menjadi calon wakil gubernur DKI Jakarta berpasangan dengan Anies Baswedan dan berhasil memenangkan Pilkada DKI 2017.
Sandiaga Uno kemudian menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta selama satu tahun.
Setelah masa jabatannya sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta berakhir, Sandiaga Uno memutuskan untuk mengambil cuti dari perusahaannya dan bergabung dengan Partai Gerindra, partai politik yang dipimpin oleh Prabowo Subianto.
Setelah masa jabatannya sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta berakhir, Sandiaga Uno memutuskan untuk mengambil cuti dari perusahaannya dan bergabung dengan Partai Gerindra, partai politik yang dipimpin oleh Prabowo Subianto.
Setelah bergabung dengan Partai Gerindra, Sandiaga Uno diangkat menjadi Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto pada 2019.
Pada Pemilihan Umum Presiden 2019, Sandiaga Uno maju sebagai calon dari Partai Gerindra sebagai calon wakil presiden berpasangan dengan Prabowo Subianto.
Pasangan calon Prabowo-Sandiaga berhasil mengumpulkan suara sebesar 45,5% atau sekitar 68 juta suara pada Pilpres 2019. Namun, pasangan ini kalah oleh pasangan Jokowi-Maruf Amin yang berhasil mengumpulkan 55,5% atau sekitar 85 juta suara.
Meskipun kalah dalam Pilpres 2019, pada April 2021, Sandiaga Uno diangkat oleh Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia dalam kabinet Indonesia Maju.
Sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno memiliki tugas untuk mengembangkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia.
Salah satu fokus utama dari Sandiaga Uno adalah untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Indonesia dan mempromosikan ekonomi kreatif di Indonesia dengan memanfaatkan teknologi digital.
Dalam jabatannya sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno juga aktif mempromosikan program vaksinasi di sektor pariwisata dan kreatif dengan tujuan mendorong pemulihan industri pariwisata di Indonesia yang terdampak pandemi COVID-19.